Dari Ma’had Aly Lirboyo ke Yordania: Perjalanan Arif Rahman Hakim Meraih Studi Doktoral

Arif Rahman Hakim Syadzali, alumni Marhalah Tsaniyah Ma’had Aly Lirboyo berhasil diterima dalam program Doktoral (S3) di World Islamic Sciences and Education University (WISE), Amman, Yordania.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa ijazah Ma’had Aly kini diakui secara resmi setara dengan perguruan tinggi lain, membuka peluang pendidikan tinggi di dalam dan luar negeri bagi para lulusannya.

Pengakuan formal atas ijazah Ma’had Aly didukung oleh Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren serta Peraturan Menteri Agama RI Nomor 32 Tahun 2020 tentang Ma’had Aly.

Regulasi tersebut memastikan bahwa lulusan Ma’had Aly berhak memakai gelar dan memperoleh ijazah yang diakui, sehingga setara dengan lulusan perguruan tinggi lain, termasuk dalam proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan kesempatan melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi.

Arif Rahman, yang telah menuntaskan jenjang Marhalah Ula (M1) dan Marhalah Tsaniyah (M2) di Ma’had Aly Lirboyo itu kemudian memanfaatkan legalisasi ini untuk melanjutkan studi doktoral.

Ia mengungkapkan, “Awalnya saya berencana melanjutkan di universitas Islam dalam negeri, namun setelah mendapat informasi dari teman tentang pendidikan di Yordania, saya memutuskan mencoba peluang di luar negeri.”

Bak gayung bersambut, ia resmi diumumkan lulus secara daring pada 6 Februari 2024 dan diterima di program Studi Fiqih wa Ushuluhu melalui jalur reguler.

“Saya mendaftar secara online awal Januari 2024 dan mendapat notifikasi email diterima pertengahan Februari. Insya Allah saya akan berangkat akhir Februari ini,” ungkapnya.

Meski sempat mengalami keraguan karena pengakuan ijazah Ma’had Aly di kawasan Timur Tengah belum meluas, Arif Rahman Hakim tidak mengalami kendala berarti dalam proses seleksi berkas. Semua persyaratan terpenuhi, termasuk ijazah S1 dengan predikat minimal Jayyid (Baik) dan S2 dengan predikat Jayyid Jiddan (Baik sekali).

Kesuksesan Arif Rahman Hakim tentu menjadi sinyal positif bagi para lulusan Ma’had Aly di seluruh Indonesia. Pengakuan terhadap legalitas ijazah ini membuka jalan lebar bagi peluang mereka melanjutkan pendidikan hingga ke luar negeri, sekaligus memperluas wawasan khazanah keilmuan dan pengalaman.

Editor: A. Zaeini Misbaahuddin Asyuari

Penulis: Redaktur mahadalylirboyo.ac.id